Sabtu, 07 Februari 2009

[jualan] Fwd: Tao k'o tao fei ch'ang tao {Suara Hati}

Diteruskan dari milis sebelah... semoga bermanfaat.

--- In SuaraHati, Yusuf Ahmad Shiddiq wrote:

Names can name no lasting name.
These have the same source, but different names.

Rasa-rasanya "nyambung" juga dengan kisah dan nasehat dari Imam Ja'far as-Shodiq ini (dari milis sebelah):

Someone asked Ja'far as-Saadiq a question about the supreme name. He answered: 'First take a bath and purify yourself and then I'll teach you the supreme name'. The man went into the bath in order to take a complete ablution. At that time, as it was Winter, the water was extremely cold, but every time that the man wanted to leave the water Ja'far ordered his companions to make it impossible for the man to leave the water. They pushed him back several times and his pleading was of no avail. Then he started to believe that they wanted to do something
bad and that they wanted to kill him. That is why he asked Allah to help him to escape from their hands. When they heard him say this prayer, they allowed him to leave the water.

Immediately the man said to Ja'far as-Saadiq:'Teach me now the supreme name of Allah!' Ja'far gave him this answer: 'My dear friend! You already have learned the supreme name by which you have implored Allah, and He has answered you by granting what you asked'.

'How is that?' the man said. Ja'far then answered thus: 'No name of Allah, no matter how great they might be, can be useful, if you are invoking Him while your heart remains attached to another than Him. But if you invoke Him while you have lost all your desires and turn only to Him, then the name that you use, is the supreme name. You were thinking that we wanted to kill you and because of that in your heart you only trusted in the grace of Allah. In such a state every name that you invoke, is the supreme
name'.

Siraj

(A dervish is a friend of God and a friend of a friend is a friend, so why not be a friend of a dervish?) [..]

Salam

--- On Sat, 2/7/09, Tommy tamtomo wrote:

dan juga Tao Te Ching, plus I Ching

temen2, bisa dirasakan ini, ada resemblance dengan Qulhu (Al Ikhlas) di ISlam:

Tao k'o tao fei ch'ang tao.
TAO called TAO is not TAO.

Names can name no lasting name.

Nameless: the origin of heaven and earth.
Naming: the mother of the ten thousand things.

Empty of desire, perceive mystery.
Filled with desire, perceive manifestations.

These have the same source, but different names. (ini alsma ul husna - red) 
Call them both deep - Deep and again deep:

The gateway to all mystery.

Salam
TT

-----------------

--- On Sat, 2/7/09, oman abdurrahman wrote: 

Berkaitan dengan Kon Fu Tze, samar saya teringat dulu, tahun 80-an
ada yang memberitakan bahwa ajaran-ajaran beliau itu berhubungan dengan agama yang dianut oleh Nabi Luth, dus...ya agama samawi jg, nyatanya Islam juga (yang kemudian disempurnakan oleh Kangjeng Nabi Muhammad saaw). Barangkali di milist ini ada yang dapat memperjelas berita ini?, dimohon kesediaannya untuk membahasnya.

manar

--- On Fri, 2/6/09, Abdul Hadi WM wrote:

Adalah kewajiban sesama Muslim untuk saling menasehati, saling berbagi kearifan, saling memberi tahu, membimbing, dan juga untuk saling menolong jika ada bahaya mengancam kesalmatan saudara kita. Kebwajiban seperti itu hendaknya diperluas pula kepada kaum atau saudara kita yang lain yang agama, etnik, dan kebangsaannya berbeda. Kata Meng Tze, filosof Cina abad ke-3 M dan pengikut Kon Fu Tze, menginginkan diri kita berhasil harus membantu orang lain berhasil dalam bidang tertentu. Jika bidang anda ilmu ekonomi, jangan remehkan orang lain yang bertungkus lumus di bidang
kesusastraan. Semua ilmu pada akhirnya bermuara pada manusia dan kemanusiaan. Tidak ada yang satu lebih penting dari yang lain, kecuali dalam hal kegunaan sesaat atau yang lain memberi keuntungan mterial lebih besar atau lebih kecil.
Salam.

--- Pada Kam, 5/2/09, Jusuf Sutanto menulis:

Coba ikuti terus lanjutannya karena "buta" adalah metaforis, bukan fisik.
Semua orang bisa menjadi buta di dalam hal yang di luar bidangnya.
Kalau kita acuh pada orang yang sedang menghadapi bahaya padahal dia tdk sadar, maka kewajiban kita adalah memperingatkan.
Dengan berbuat begitu, maka saat kita menjadi orang "buta" di dalam hal di luar bidang yang kita kuasai, maka akan ada orang yang berbaik hati membantu kita.
Konfusius menggajarkan " Jangan melakukan sesuatu pada orang lain yang kita tdk mau orang lain melakukan hal itu pada kita ". Kalau tdk mau dicuekin, maka kita jangan mencuekin orang lain !
Kalau kita mengharapkan orang
lain perduli pada kita di saat menghadapi kesulitan, kita juga hrs memperhatikan mereka yang sedang menghadapi kesulitan.
Dari: Asad amiroel 

Assalamu alaykum wr wb

Alhamdulillah, terimakasih saya sampaikan atas jawaban dari Bp Arif maupun Bp Abdul Hadi WM. Saya merasa telah mendapat jawaban yang lengkap baik dari sisi praktisi maupun akademis yang moga2 bisa bermanfaat.

Jawaban anda berdua akan saya print, sehingga bisa menjadi semacam 2nd opinion buat 2 teman saya yang telah terlanjur masuk ke dalam tarikat tertentu, yang mungkin sanggahan dari anda bisa membuka cakrawala berpikir mereka. Hal ini tentu saja sekaligus membuktikan bahwa bagaimanapun juga peran akal/rasio tidak bisa diabaikan untuk menentukan atau mencari kebenaran hakiki, sungguhpun obyek yang dibicarakan dalam hal ini sangat bersifat intuitif maupun bersifat 'rasa'.

Sekali lagi ini semua adalah amal sholeh anda sekalian yang Insya Allah berpahala luar
biasa besar...moga2 hanya Allah sendirilah yang akan membalasnya, sedangkan saya hanya berperan copy-paste menyampaikan saja. Semoga hidayah senantiasa melingkupi teman-teman saya dan juga kita semua. Amien3x.

--- On Tue, 2/3/09, arief dani wrote:

Assalamu alaykum wr wb

Saya mencoba menanggapi beberapa pertanyaan tsb dibawah, kebetulan saya berasal dari Tariqah Naqshbandi Haqqani

Tanya :
1. Argumentasi akal/rasio sama sekali dimentahkan. Karena saya banyak sekali bertanya terlebih dahulu tentang aliran mereka, akhirnya saya mendapat jawaban standar yang kurang lebih sama dalm bahasa 'jerman': "Ora sah kakeyan iyik, sing penting emploken, rasakno, yen cocok-kepenak nggonen, yen ora yo wis" (tdk usah banyak tanya, yang penting masuk dulu, ikut ritualnya/dzikir, rasakan dalam hati, kalau cocok-enak pakailah, kalau tidak ya sudah).

Jawab :
Allah memberikan kita akal utk digunakan, maka sebagai contoh bila rokok
menurut kita buruk, maka tinggalkan. Kalau kita melihat yg aneh, maka akal kita sebagai penyelamat.Sesuatu yg bertentangan dgn syariah, maka tinggalkan. Mungkin kita bisa berdiskusi apa saja yg ingin antum tanyakan mengenai tariqah sufi. 

Tanya :
Saya memang selalu bersikap hati-hati untuk masuk ke suatu 'aliran' terutama dalam masalah aqidah. Saya terlanjur meyakini bahwa Islam adalah monotheisme yang paling murni, paling ketat dan sekaligus sederhana. Sehingga saya cenderung memahami tauhid secara simpel seperti dalam surat al-ikhlas itu. Maka saya sangat 'ketakutan' terutama untuk aliran tarekat yang memang (dalam diskusi tsb) jelas2 menyatakan bahwa ada konsep penyatuan di dalamnya semacam ittihad maupun al-hulul. Sebagai sebuah wacana intelektual saya tidak pernah mempunyai masalah, tetapi dalam realita saya takut kalau secara tidak sadar saya menyimpang. Maka saya perlu mempertimbangkannya masak2, tak cuma melalui argumen 'hati' tetapi
juga 'rasio'.

Jawab : Aqidah adalah sesuatu yg penting, sejak jaman Nabi saw, maka aqidah menjadi perhatian utama. Tariqah adalah disiplin. Disiplin utk menjaga mulut, mata, pendengaran dan menarik nafas dalam kesadaran. Bila secara syariah kita mengerjakan solat 5 waktu, maka dalam tariqah ditambah dengan solat2 sunah. Secara akal sehat, bila sunah kita kerjakan, maka apalagi yg wajib.

Ada satu wacana yg indah dialog antara Ibnu Athailah Sakandari dengan Ibnu Taymiyah mengenai konsep penyatuan (dalam bahasa tariqah Fana). yang nanti Insya Allah akan saya fwd. Akal sehatnya adalah ketika kita menghidupkan sunah Nabi saw, maka kita mengobservasi segala tingkah laku Nabi saw, cara berjalan, berpakaian, makan, tidur, buang air, bahkan sampai yg terkecil, itu semua kita namakan sunah Nabi saw. 

Ketika kita mengerjakan segala macam sunah, apakah tujuannya? adalah supaya seluruh tingkah laku kita seperti Nabi Muhammad sallallahu alayhi
wasalam, maka kemudian kita memiliki segala yg kita bicarakan sesuai sunah nabi saw, sesuai hadist dan al-quran, krn Nabi saw adalah qur'an yg berjalan. Inilah tingkat awal untuk meng-cloning Nabi saw dalam cara kehidupan kita sehari2.. 

Ada orang yg meng idolakan Elvis Presley sehingga meniru segala gaya rambut, cara berjalan dan berpakaian seperti elvis, dia ingin mengkloning segala tingkah laku elvis. Coba lihat umat muslim terbesar saat ini, apakah mereka mengikuti gaya barat atau gaya Nabi saw? Bagaimana pakaian para wanitanya? mengikuti gaya barat atau gaya Islam. Islam adalah agama yg sempurna.  

Tanya :
Ada juga yang konsep ruhaninya memakai sistem reinkarnasi, sesuatu yang tetap perlu diperdebatkan apakah benar konsep ruhani dalam Qur'an bisa mengakomodir- nya? Lagi2 sebagai bacaan di buku kita bisa menerima sebagai kekayaan intelektual, dalam praksis keraguan muncul.

Jawab :
Dalam tulisan Mawlana Syaikh Hisyam
Kabbani qs, beliau master syariah dari Al-Azhar, mengatakan Tidak ada Reinkarnasi Dalam Islam, satu ruh utk satu tubuh, manusia sudah diciptakan sempurna dan Allah Maha Kaya, tak menciptakan satu ruh untuk berbagai tubuh, apalagi pemahaman ruh pindah ke hewan utk kehidupan dimasa mendatang dll. 
Artinya di Mahsar nanti setiap ruh dan setiap tubuh akan ditanya tentang apa yg diperbuat didunia, maka konsep reinkarnasi sangat ditolak dalam islam dan tasawuf.

Tanya :
Peranan guru, mursyid maupun tokoh2nya yang terlalu dilebih2kan, sehingga saya takut terjebak dalam kultus. Dan lain sebagainya.

Jawab : 
Manusia pertama yg Allah ciptakan adalah juga seorang Nabi, yaitu Nabi Adam as, utk apa? agar dapat membimbing anak2nya utk mengenal Allah dan berada dalam jalan yg diridhoi Allah. saat ini orang sangat sedikit sekali yg ingin mencari guru. tetapi mereka belajar matematika dari seorang guru, matematika SD tentu berbeda dgn SMA atau
Universitas atau Phd. Artinya bagaimana kita bisa mengendalikan ego kita? Tanpa bimbingan Mawlana Rumi mengatakan perjalanan kita terhambat 1000 th. Imam Gazali mengatakan tanpa Guru , maka gurunya adalah setan, setan bermain dgn ego kita.

Satu2nya yg bisa mengalahkan ego adalah Cinta. Cinta kepada Nabi saw, cinta kepada Allah swt. Hidup Kita akan diatur dgn apa yg paling kita cintai, maka ketika Allah, Nabi dan Awliya yg kita cintai, maka kita mudah utk menjauhi larangannya. Mawlana Rumi mengatakan tanpa Cinta tak ada kepatuhan. Nabi saw mengatakan Tanpa Cinta tak Ada Iman. Allah swt mengatakan, kalau engkau mencintaiKU maka cintailah Muhammad saw.

 Kecintaan terhadap guru sangat lain dengan mengkultuskan. Para sahabat sangat cinta kepada Nabi saw sehingga rela mengorbankan nyawanya utk Nabi saw. Para sahabat berebut air bekas wudhu Nabi saw, hingga seolanh ingin berbunuhan, apakah ini kultus?

Saat ini kita lihat begitu banyak
umat muslim tanpa cinta, ini yg hendak dipangkas oleh sebagian muslim, sehingga tanpa cinta, maka muslim akan sulit menang melawan siapapun. Lihatlah Salahudin al Ayubi, dgn kecintaan kepada Nabi saw dgn menghidupkan Maulid Nabi, maka beliau tak terkalahkan dikerubuti lima kerajaan Nasrani.

Mengapa kita perlu guru?, Ketika kita menyebrangi padang pasir tak dikenal, kita perlu guide, penunjuk jalan, apakah perjalanan spiritual lebih mudah? kita perlu guru yg ahli menaklukan ego pada muridnya, yg dia sendiri telah menaklukan egonya. Seorang dokter bedah tak dapat menjadi ahli bedah hanya dgn membaca buku2 ttg membedah, Seorang ahli bedah mestilah harus membedah dibawah bimbingan seorang guru Dokter Ahli bedah yg telah berkali2 membedah manusia, sehingga dgn bimbingannya dpt mengetahui mana yg harus dipotong dan disambung, bagimana cara memotongnya adalah sebuah praktek, tariqah adalah praktek. Demikian juga tasawuf bukan membaca buku2 tetapi
dengan mendapat pembimbing yg telah mengalahkan egonya terlebih dahulu. 

Tanya :
2.Apakah tasawuf merupakan spiritualisme kuno yang bersentuhan dengan nilai2 Islam? Saya yakin ini adalah bidang keahlian anda. Tampaknya ada benang merah dengan tradisi2 spiritualisme sebelumnya baik dari agama2 maupun budaya2 lampau? Berarti lebih tua umurnya dari risalah yang dibawa nabi, karena yang dibawa adalah nilai2 yang berkembang jauh sebelum Qur'an dituliskan?

Jawab :
Tasawuf telah ada sejak jaman dahulu, dimasa Nabi Musa as dan Nabi Khidir as telah diceritakan bagaimana Nabi Khidir as membimbing Nabi Musa as. Tasawuf adalah Islam, Islam adalah Tasawuf, maka Imam Malik mengatakan Syariat Tanpa Tarekat adlah Zindik, dan Tarekat tanpa Syariat adalah sesat. Semua Imam 4 Mazhab mengikuti jalan sufi / tasawuf. Dalam setiap kaum Allah mengirimkan utusannya, sehingga tak ada alasan disetiap kaum mengatakan bahwa belum sampai utusanMu Ya Allah yang
memperingati kami, artinya agama2 adalah Islam sejak Nabi Adam as hingga Nabi Muhammad saw.  

Tanya :
3.Argumen hati sangat dipercayai, bahkan diyakini sebagai kebenaran mutlak, sementara rasio adalah nisbi. Saya jadi berpikir: Seorang murid Lia Eden yang meyakini ajarannya sebagai kebenaran mutlak, seorang murid tarekat yang mengajarkan konsep ittihad, seorang murid dari tarekat ghazalian yang lebih moderat karena puncak spiritualnya cukup sampai makrifat, itu adalah contoh sederhana yang menunjukkan bahwa 3 orang tsb benar2 telah merasa berada dalam kebenaran hakiki. Saya tidak akan memperdebatkan nilai-nilai kebenaran yang mereka rasakan. Tetapi saya hanya ingin menunjukkan, bahwa betapa terlalu beresiko ketika kita memasuki aliran tertentu cukup berbekal keyakinan hati sementara argumen2 rasio dimentahkan? Seorang atheis atau nihilis mungkin akan melihat semuanya semata-mata sebagai fenomena psikologi. Tetapi itu bukan saya dan saya tidak
berpikir sejauh itu.

Jawab :
Dalam tariqah Sufi sejati, maka semua guru2nya memilki mata rantai besambung hingga ke Nabi saw. Secara akal sehat, bila kita membeli sebuah lukisan asli karya Picaso misalnya, maka lukisan dgn ijazah/sertifikat yg ditanda tanganii oleh pemilik awal s/d pemilik akhir akan lebih otentik. demikianlah tariqah sufi, memiliki mata rantai guru2 tsb. 

Tetapi begitu banyak juga tariqah sufi palsu yg tak memilki mata rantai guru hingga ke Nabi saw, dan terputuslah rantai guru2 tsb. Lia Eden bukanlah tariqah sufi, krn tariqah sangat disiplin utk mengerjakan syariah maupun amalan sunah, salat sunah, puasa sunah, dimana sulit utk diikuti oleh orang yg malas.

salam, arief hamdani

[Dikutip dari milis Suara Hati]

________________________________________

PH PRO
Indonesia

Apakah saya bisa menurunkan berat badan? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!
http://id.answers.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]

__._,_.___
-------------Petunjuk berJUALAN-----------------
bergabung : jualan-subscribe@yahoogroups.com
posting   : jualan@yahoogroups.com
berhenti  : jualan-unsubscribe@yahoogroups.com
arsip     : http://groups.yahoo.com/group/jualan/messages
------------------------------------------------
Sopan-santun adalah kunci mendapatkan PELANGGAN.
Kejujuran adalah kunci sukses anda berJUALAN.
!!DILARANG MENGIRIMKAN POSTING ARISAN BERANTAI (SEMISAL AKSARANET DLL.)!!
------------------------------------------------
Pelanggaran terhadap ketentuan akan mendapat sanksi dikeluarkan dari anggota milis !!!

Kunjungi situs para Pemberani
*************************************************************
SITUS FAVORITE KU
*************************************************************
Ingin bisnis,usaha atau iklan anda LARIS MANIS ?
pasang aja di iklan baris GRATIS www.larismanis.biz
dikunjungi oleh ribuan neter dari nusantara & mancanegara
*************************************************************
Ingin punya Toko Online yang Mudah - Murah & Menguntungkan ?
klik aja www.pemberani.web.id
*************************************************************
Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Group get-together

Host a free online

conference on IM.

Yahoo! Groups

Do More For Cats Group

Connect and share with

cat owners like you

Yahoo! Finance

It's Now Personal

Guides, news,

advice & more.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar