Maaf bu jeannette, saya menjudgement "kebanyakan" toko handphone
berbuat curang, karena realitanya memang demikian berdasarkan
pengalaman saya.
dari 10 kali saya ganti handphone(bukan gaya tapi karena handphone
rusak yaa :D) saya belum pernah datang ke toko yang sama.
dari 10 kali ke toko yang berbeda, saya selalu mendapatkan produk
handphone dengan merek yang berbeda-beda, dengan segel yang tidak
pernah utuh tapi packagingnya(
segel)
Dan dari pengalaman yang saya miliki, saya tau suatu produk benar-
benar baru atau refurbish, dan original atau non original. Lucunya
harga yang ditawarkan adalah harga barang baru padahal refurbish,
atau harga untuk barang ori tapi barangnya non ori.Padahal saya nggak
bilang mau cari handphone yang murah atau murahan.
kalau sampai 10 dari 10 tidak beres apakah saya tidak boleh menjudge
seperti itu?
jadi bukan masalah mau cari harga murah ya dapatnya murahan, bukan
itu masalahnya bu, tetapi kita membayar mahal untuk barang yang
diklaim original padahal non original atau diklaim barang baru
padahal refurbish.
kalau saya sendiri meskipun mahal kalau memang original dan barang
baru dan saya menginginkannya pasti saya ambil, atau sekalian beli
barang yang tidak terkenal, baru dan harganya reasonable, daripada
beli barang palsu dengan harga mendekati harga barang asli,supaya
kelihatan keren.
sekalian pembelajaran buat ibu dan rekan-rekan di sini juga.
oh iya...saya jadi mau cerita sedikit soal produk ori dan non ori
tapi harga sama, siapa yang rugi, konsumen kan?
saya punya produk namanya Power Cushion Buffer, sebuah alat peredam
yang dipasang di per mobil supaya bantingannya smooth, lebih stabil
dan tidak "ngesrot" saat melewati polisi tidur.
Produk ini saya impor langsung dari produsen dan penciptanya di Korea
sejak tahun 2002, tapi akhir-akhir ini banyak beredar produk yang
sama persis dari China dengan harga yang sama dan kualitas yang jauh
dibawah produk saya.
Bagi saya kerugiannya adalah image produk ini menjadi jelek(penjualan
sudah pasti berkurang). tapi bagi konsumen adalah harus membayar
mahal untuk produk yang abal-abal.
Jadi mengenai masalah handphone ini kasusnya sama persis, yang paling
dirugikan sebenarnya konsumen, oleh sebab itu saya sebagai konsumen
mencoba untuk sharing pengalaman.
Satu lagi informasi yang patut dijadikan pertimbangan dalam membeli
handphone meskipun di gerai-gerai terkenal, tidak semua produk yang
dijual di gerai gerai resmi didapatkan dari ditributor yang ditunjuk,
beberapa gerai resmi juga menjual produk BM hanya tersamar.
Ini bukan fitnah, melainkan fakta. Hanya mengenai barang BM di gerai
ini, pada dasarnya barangnya memang benar-benar baru dan bisa
dipertanggungjawabk
pajak. so, penjual bisa mendapat margin lebih dari situ.(urusan
margin lebih banyak memang tujuan penjual kan)
@bu erlin
bu, boleh dong kapan-kapan saya mampir ke tempat bu erlin, lagi mau
cari HP yang harganya reasonable neehh....hehehehe.
kenalan dan belajar jualan handphone dari ibu.
salam sukses
judo
http://chicakcommun
indahnya berbagi bahagianya memberi
--- In SSR-Klub@yahoogroup
<jeannette.sulindro
>
> Wah rekan2 gak boleh langsung kasih judgement kebanyakan took hand
phone
> berbuat curang.
>
> Semua kembali ke pembeli.
>
> Yang saya perhatikan adalah pembeli sering minta harga 'murah' ini
wajar,
> namanya juga usaha..
>
> Tentu dari pedagang dengan sengitnya kompetisi, berusaha memenuhi
permintaan
> pembeli, murah.
>
>
>
> Jadi harus dimaklumi kalau mau murah, ya barangnya yang murahan.
>
>
>
> Maka ada pepatah bilang: ada harga ada barang.
>
>
>
> Bijaksanalah jadi konsumen, mau baik ? asli? Service ? dan punya
nilai lebih
> ? tentu semuanya bicara Qualitas.
>
> Dan no free lunch in this world, somebody has to pay the cost.
>
>
>
> Regards,
>
> jeannette
>
>
Dapatkan buku
"KARYAWAN HARUS NABUNG BIAR MAKMUR..!"
(5 Kiat Praktis Menabung & Berinvestasi bagi Karyawan)
oleh: Safir Senduk ; Harga: Rp 39.800
Penerbit: PT Elex Media Komputindo
Ingin mendapatkan Artikel & Tanya Jawab Rutin
di email Anda tentang Perencanaan Keuangan?
Kirimkan email kosong Anda ke alamat
SSR-InfodanArtikel-subscribe@yahoogroups.com
Kunjungi www.perencanakeuangan.com
______________________________________________
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar